Rabu, 07 Mei 2014

untelled

being silent don't mean i did not do anything. i can't live without writing, i always keep my eye and my fingers on this blog to write. however, i also can't live with my inability to choose which writings to post and to keep. and here's i present a bunch of words that i write with deep feel and deep though a couple of days ago, and maybe you can find some cliche things in it wich it the turth story of mine.



Tentang Kehilangan 

ketika kamu mulai terbiasa dengan hal-hal yang hilang secara bergantian. bukan berarti kamu tidak lagi merasakan sakit, iya kan?
kamu sadar ada emosi yang berusaha mendobrak, ada lintasan yang membuat darah dalam nadimu melebihi kecepatan dari biasanya, mengalir ke seluruh tubuhmu, memaksa untuk diledakan.
seringnya, kita menyimpan ledakan itu sendiri, menelanya bulat-bulat, dan membekapnya dalam diam, berharap bisa melupakannya segera sambil berpura-pura semua baik-baik saja. padahal kamu salah, ketika kamu merasa ada sesuatu yang ingin meledak dalam dirimu biarkan saja itu meledak. kamu bukan harus menahannya, kamu hanya perlu mengarahkannya. mengarahkan ledakan itu. apakah itu akan meledak menjadi tangisan, atau meledak menjadi kata2 yang kemudian kamu rangkai menjadi sebuah cerita atau mungkin lagu. dan jika ledakan itu adalah energi berlebih yang harus kamu keluarkan, ada baiknya jika energi itu kamu salurkan dengan lari beberapa putaran daripada memporakporandakan sekitarmu. pilih yang terbaik menurutmu.

kejam memang, ketika emosi ingin meledakpun kita masih harus menentukan dengan bijak. tapi itulah hidup. ketika hidup terus mengujimu kamu hanya perlu menghadapinya, dan caramu menghadapinya itulah yang akan dinilai apakah kamu naik ke level selanjutnya atau mengulang ujian yang sama. jangan takut terluka, perlu kamu ketahui pemenang bukanlah mereka yang dapat menghindari lubang, bukan pula mereka yang dengan angkuh berpura-pura baik-baik saja dan mengabaikan semua tawaran bantuan, justru mereka yang terjatuh paling dalam namun dapat kembali bangkit, itulah pemenang.
sekeras apapun kepalamu kamu tetaplah manusia, ada saatnya kamu lelah bersandiwara pada opera yang awalnya kamu buat sendiri, karna berbohong itu lebih ganas dari penyakit mematikan manapun. ketika kamu memulai kebohongan kamu harus menutupi kebohonganmu dengan kebohongan lainnya, yang kemudian kamu masuk dalam putaran nista. tanpa kamu sadari ia menggerogoti jiwamu, jasadmu mungkin baik-baik saja, namun tidak dengan hatimu.

kembali lagi tentang kehilangan, ketika kamu kehilangan kamu tidak harus mengultimatum dirimu sendiri untuk segera melupakan, apalagi mengikhlaskan. hal yang paling kamu butuhkan adalah waktu. waktu untuk membuat kamu terbiasa tanpa kehadiran hal yang telah hilang itu lagi, waktu untuk kembali merapikan hatimu yang mungkin porak poranda setalah kehilangan, dan waktu untuk mempersiapkan diri datangnya hal baru.

 | setiap kehilangan berarti kesempatan untuk menemukan yang baru |

hidup itu berputar, kamu harus merasakan rasanya berada dibawah jika kamu ingin maju. dan setiap perasaan yang ada dihatimu akan terus berubah, kamu tidak akan merasakan hal yang sama selamanya.  ketika kamu merasa ingin meledak, ledakanlah. saat kamu merasa bahagia, berbahagialah. ketika kamu jatuh cinta, kamu tidak harus berjanji mencintainya selamanya, katakanlah bahwa kamu mencintainya saat ini. jangan pernah menahan sesuatu hanya karna takut kehilangan, jangan pernah takut untuk jujur hanya karna kamu pikir kejujuran itu akan menyakitinya, cinta yang paling murni adalah ketika kamu jujur dan dia tetap mencintaimu, begitu pula sebaliknya. jangan biarkan apapun menghalangimu. percayalah ketika kamu jujur semuanya akan baik baik saja.


i don't know am i the only one who have different tough everyday. you know that was my though that i write couple days ago and i'm feel disagree to it now, i am. i read it many times and it makes different senses everyday. it wierd when i feel i have to tell my contra argument to my own inscription. yet, i have to.

i always want honesty, i know everyone too. i though when everything says honesty life always feel better. i get the turth, live the turth, and no pretending. but it different when you find someone you trust or someone you love is lying to you. moreover, you find that your though all this time did not fit with the turth. dissaponted while you try to still believe. you say that everything's gonna be okay while you know that well that your heart is broke, tore into pieces. your world is falling apart. and you know i'm not okay.

and here's the turth :
i'm hurted. i'm dissapointed. but i'm still keep my faith on you.
i'm feel like a dumbest girl to trust you all this time but i'm still keep my faith on you.
i know you lying to me. i maybe mad. but i rather keep live this lying than let you go.
i know how stupid i am now, i understand if other people judging me, but it does not a matter.
cause sooner or latter you will go out of my way, leave all this sweet things or this falsity things. so i'll fight for you that much. i'll bear the burden now, cause at the end i want the crown.